JARINGAN NIRKABEL OUTDOOR
PENGGUNAAN TELEPON SELULER DAN SATELIT
1. Pendahuluan
Operasi nirkabel
memungkinkan layanan, seperti komunikasi jarak jauh, yang tidak mungkin atau
tidak praktis untuk menerapkan dengan menggunakan kabel. Istilah ini umum
digunakan dalam industri telekomunikasi untuk mengacu pada sistem
telekomunikasi (misalnya pemancar radio dan penerima, remote kontrol, jaringan
komputer, terminal jaringan, dan lain-lain) yang menggunakan beberapa bentuk
energi (misalnya frekuensi radio (RF), energi akustik, dll) untuk
mentransfer informasi tanpa menggunakan kabel. Informasi ditransfer dengan cara ini
lebih baik jarak pendek dan panjang.
Jaringan
nirkabel (yaitu berbagai jenis
tanpa izin 2,4 GHz perangkat WiFi) digunakan untuk memenuhi kebutuhan banyak.
Mungkin penggunaan paling umum adalah untuk menghubungkan pengguna laptop yang
melakukan perjalanan dari lokasi ke lokasi. Penggunaan lain yang umum adalah
untuk jaringan mobile yang terhubung melalui satelit. Sebuah metode transmisi nirkabel
adalah pilihan yang logis untuk jaringan segmen LAN yang sering harus mengubah
lokasi. Situasi berikut membenarkan
penggunaan teknologi nirkabel:
·
Untuk rentang jarak di luar kemampuan kabel yang khas,
·
Untuk menyediakan link komunikasi
cadangan jika terjadi kegagalan jaringan normal,
·
Untuk menghubungkan workstation portabel atau sementara,
·
Untuk mengatasi situasi di mana kabel normal adalah sulit
atau finansial tidak praktis, atau
·
Untuk jarak jauh menghubungkan
pengguna ponsel atau jaringan.
The
"nirkabel" istilah tidak harus bingung dengan istilah "tanpa
kabel", yang umumnya digunakan untuk merujuk kepada perangkat listrik atau elektronik bertenaga yang mampu beroperasi dari sumber listrik portabel (misalnya baterai) tanpa kabel atau kabel untuk membatasi mobilitas
perangkat nirkabel melalui sambungan ke catu daya listrik. Beberapa perangkat
nirkabel, seperti telepon tanpa kabel, nirkabel juga dalam arti bahwa informasi
ditransfer dari telepon tanpa kabel ke unit dasar telepon yang melalui beberapa
jenis nirkabel link komunikasi . Hal ini menyebabkan beberapa perbedaan dalam
penggunaan istilah "tanpa kabel", misalnya di Digital Enhanced Cordless
Telecommunications.
Komunikasi nirkabel dapat melalui:
·
Radio frekuensi komunikasi
·
Microwave komunikasi, misalnya jarak line-of-sight melalui antena sangat terarah, atau
jarak pendek komunikasi,
·
inframerah (IR) komunikasi jarak pendek, misalnya
dari komsumen IR perangkat seperti remote kontrol atau melalui Inframerah Data
Asosiasi (IrDA)
Aplikasi mungkin
melibatkan point-to-point komunikasi , point-to-multipoint komunikasi ,
penyiaran , jaringan selular dan jaringan nirkabel. Salah satu contoh paling
terkenal dari teknologi nirkabel adalah ponsel, juga dikenal sebagai telepon
selular, dengan lebih dari 4,6 miliar langganan bergerak seluler di seluruh
dunia pada akhir 2010. Ponsel nirkabel ini menggunakan gelombang radio untuk
memungkinkan mereka pengguna untuk melakukan panggilan telepon dari banyak
lokasi di seluruh dunia. Mereka dapat digunakan dalam jangkauan situs telepon
selular digunakan untuk peralatan rumah yang dibutuhkan untuk mengirim dan
menerima sinyal radio dari instrumen ini.
Selular
layanan data menawarkan jangkauan
dalam jarak 10-15 mil dari terdekat situs sel. Kecepatan telah meningkat
sebagai teknologi telah berkembang, dari teknologi sebelumnya seperti GSM, CDMA dan GPRS, untuk 3G jaringan seperti W-CDMA, EDGE atau CDMA 2000.
Handphone Satelit
Komunikasi dapat
digunakan dimana koneksi nirkabel lainnya tidak tersedia, seperti di daerah
pedesaan sebagian besar atau lokasi terpencil. Satelit komunikasi sangat penting
untuk transportasi, penerbangan, maritime dan militer.
2.
Perumusan Masalah
Komunikasi
yang selalu terjadi di dalam kehidupan manusia semakin berkembang dari waktu ke
waktu. Perkembangan teknologi juga begitu berperan dalam perkembangan
komunikasi tersebut. Pada zaman sekarang yang sering disebut era
telekomunikasi, peranan teknologi sangat dibutuhkan agar komunikasi dapat
berlangsung secara efektif dan efisien.
Telekomunikasi
adalah sebuah proses penyampaian pesan dari satu orang ke orang lainnya yang
terkendala oleh jarak dan waktu. Teknologi yang diperlukan dalam telekomunikasi
adalah telepon, radio, telepon seluler, fax, dan satelit. Dari beberapa alat
komunikasi tersebut, tentu kita semua pernah menggunakannya. Namun, ada satu alat yang eksistensinya
benar-benar patut diacungi jempol. Alat tersebut adalah telepon seluler atau
yang lebih sering kita sebut handphone (HP).
Handphone adalah perkembangan telepon
yang lebih modern. Bila dibandingkan dengan telepon, maka handphone bisa dikatakan lebih unggul dan
praktis untuk digunakan. Telepon yang dipakai di rumah membutuhkan kabel agar
dapat dipakai. Sedangkan handphone,
tidak membutuhkan kabel lagi untuk berkomunikasi dan mudah dibawa kemanapun
kita pergi. Handphone pun dibedakan menjadi dua macam, yaitu telepon
seluler dan telepon satelit. Meskipun mungkin sama bentuk dan penggunaanya
tetapi berbeda sistem dan terdapat perbedaan penggunaan serta jangkauan.
3.
Pembahasan
Perkembangan teknologi
dewasa ini memang sudah tidak bisa dihindari lagi, setelah penemuan cara kerja telepon pertama yang bernama Sound Telegraph oleh Natonia Meucci pada tahun 1871
hingga pengembangan telepon menggunakan sistem wireless yang pertama kali
digunakan pada tahun 1915 yang bisa digunakan sebagai media komunikasi antar
negara yang berimbas pada perubahan gaya hidup kita akibat perkembangan
teknologi yang semakin hari semakin tidak terbendung lagi. Dan mencapai puncak
ketika ditemukannya sebuah telepon genggam yang meminimalisasikan alat
komunikasi kita kedalam sebuah benda yang memiliki ukuran yang tergolong
fleksibel.
Penggunaan handphone sudah berlangsung sejak tahun
1973 meskipun masih dalahm tahap percobaan. Pada masa tersebut, handphone pertama yang muncul adalah merk
Motorola. Handphone Motorola ini ditemukan oleh
seorang pria bernama Martin Cooper yang berkediaman di New York. Nenek moyang dari handphone ini meluncurkan seri pertamanya
pada tahun 1983.
Handphone pada awal kemunculannya masih berbentuk
besar. Beratnya bahkan hampir mencapai 500 gram. Pada masa ini, kemampuan dari handphone masih bersifat terbatas oleh
jarak tertentu. Ada jangkauan yang menjadi area berfungsinya handphone, jika melewati jangkauan maka
secara otomatis tidak dapat digunakan untuk berkomunikasi.
Layanan dari handphone yang memungkinkan kita untuk
berkomunikasi ada 2, yaitu telepon dan SMS. Dengan menggunakan layanan telepon,
kita dapat berbicara langsung dengan orang yang kita mau kapan pun dan di mana
pun. Sama seperti telepon yang digunakan di rumah, layanan telepon cara yang
paling praktis untuk berkomunikasi. Selain itu, dengan telepon kita juga dapat
langsung terhubung dengan orang yang dimaksud tanpa perlu menunggu lama.
Sedangkan layanan SMS, kependekan dari Short
Message Service, adalah layanan untuk mengirim pesan singkat dari satu
orang ke orang lainnya. Beberapa orang yang menggunakan SMS, biasanya
menganggap pesan yang ingin disampaikan tidak terlalu mendesak dan hanya berupa
informasi singkat.
Pada perkembangannya saat ini, fitur-fitur dari handphone menjadi semakin beragam. Untuk handphone standar, fitur yang paling
dibutuhkan adalah untuk melakukan panggilan dan mengirimkan SMS. Namun di masa
sekarang, hal tersebut dirasa terlalu sederhana. Dikarenakan teknologi yang
semakin berkembang, hampir seluruh handphone masa kini dilengkapi dengan
kamera untuk mengabadikan setiap momen dalam bentuk foto maupun video.
3.1. Telepon Seluler
Salah satu contoh paling
terkenal dari teknologi nirkabel adalah ponsel, juga dikenal sebagai telepon
selular, dengan lebih dari 4,6 miliar langganan seluler di seluruh dunia pada
akhir 2010. Ponsel nirkabel ini menggunakan gelombang radio untuk memungkinkan
pengguna untuk melakukan panggilan telepon dari banyak lokasi di seluruh dunia.
Ponsel dapat digunakan dalam jangkauan situs telepon selular. Telepon seluler
digunakan untuk rumah dengan peralatan rumah yang dibutuhkan untuk mengirim dan
menerima sinyal radio dari instrumen ini.
Cara
Kerja Telepon Seluler
Ketika berhubungan
dengan jaringan nirkabel, sekumpulan teknologi tersebut
memungkinkan penggunanya untuk melakukan panggilan atau bertukar data dengan
telepon lain atau dengan komputer.
Jaringan nirkabel
beroperasi dalam sebuah jaringan yang membagi kota atau wilayah kedalam sel-sel yang lebih
kecil. Satu sel mencakup beberapa blok kota
atau sampai 250 mil persegi. Setiap sel menggunakan sekumpulan frekuensi radio
atau saluran-saluran untuk memberikan layanan di area spesifik. Kekuatan radio
ini harus dikontrol untuk membatasi jangkauan sinyal geografis.
Oleh Karena itu, frekuensi yang sama dapat digunakan kembali di sel terdekat.
Maka banyak orang dapat melakukan percakapan secara simultan dalam sel yang
berbeda di seluruh kota
atau wilayah, meskipun mereka berada dalam satu saluran.
Dalam setiap sel, terdapat
stasiun dasar yang berisi antena nirkabel dan perlengkapan radio lain. Antena nirkabel dalam setiap
sel akan menghbungkan penelepon ke jaringan telepon lokal, internet, ataupun jaringan nirkabel
lain. Antena nirkabel mentransimiskan sinyal. Ketika ponsel dinyalakan, telepon akan mencari sinyal untuk
mengkonfirmasi bahwa layanan telah tersedia. Kemudian telepon akan
mentransmisikan nomor identifikasi tertentu, sehingga jaringan dapat melakukan
verifikasi informasi konsumen- seperti penyedia layanan nirkabel, dan nomor
telepon.
· Panggilan dari Ponsel ke telepon rumah
Ketika melakukan panggilan dari ponsel ke
telepon rumah biasa, panggilan tersebut akan berjalan-jalan di melalui antena nirkabel terdekat
dan akan diubah oleh penghantar nirkabel' ke sistem telepon landline tradisional. Panggilan tersebut
kemudian akan langsung diarahkan ke jaringan telepon tradisional dan ke orang
yang menjadi tujuan panggilan.
· Panggilan dari Ponsel ke Ponsel
Ketika melakukan panggilan ini, panggilan akan dirutekan
melalui jaringan landline kepada pengantar nirkabel penerima
atau akan dirutekan dalam jaringan nirkabel ke tempat sel terdekat dengan orang
yang menjadi tujuan panggilan. Pada saat berbicara di ponsel, maka telepon
genggam akan menangkap suara dan mengubah suara menjadi energi frekuensi radio (gelombang radio). gelombang radio
akan berjalan melalui udara hingga menemukan penerima di stasiun dasar
terdekat. Stasiun dasar kemudian akan mengirimkan panggilan tersebut melalui jaringan nirkabel
hingga sampai pada orang yang menjadi tujuan telepon.
· Panggilan jarak jauh
Ketika melakukan panggilan terhadap seseorang
yang berada sangat jauh, panggilan akan dirutekan pada pusat pertukaran jarah
jauh, yang menyambungkan panggilan antar negara atau seluruh dunia melaui kabel fiber optic.
Jika pada telepon saat
ini menggunakan media sinyal atau Base Transcevier Station atau BTS yang
terletak di darat, maka ada salah satu alat komunikasi yang menempatkan BTS-nya
di udara. Jika telepon genggam mampu melakukan panggilan ke negara lain, maka
telepon satu ini mampu melakukan panggilan menuju ke laut lepas yang notabene
tidak terjangkau sama sekali oleh adanya sinyal yang dipancarkan oleh BTS.
Cara
kerja telepon seperti itu hanya bisa kita dapatkan dengan menggunakan telepon
satelit. Telepon satelit sendiri adalah merupakan suatu layanan telekomunikasi
berupa telepon tanpa kabel yang menempatkan BTS pada udara sehingga memiliki
jangkauan yang lebih luas jika dibandingkan dengan telepon yang berjalan pada
jalur GSM yang menempatkan BTS-nya di darat.
3.2. Telepon Satelit
Penggunaan
telepon satelit ini sangat berguna bagi kita yang berada pada sebuah daerah
pedalaman, pegunungan hingga laut lepas untuk kepentingan pengeboran minyak.
Berikut akan dijelaskan cara kerja dari telepon satelit untuk melakukan
panggilan menggunakan BTS yang berada di udara yang
notabene tidak menggunakan infrastruktur yang ada di bumi.
Jenis Telepon Satelit
Sebelum
mengetahui bagaimana cara kerja dari telepon satelit ini, ada baiknya mengetahui
jenis-jenis telepon satelit yang dibagi menjadi dua, yang diantaranya:
·
Telepon Satelit Genggam
Telepon satelit ini merupakan telepon satelit yang memiliki jangkauan yang lebih luas dan harus tetap berada pada luar ruangan. Biasanya jenis telepon ini digunakan oleh petualang, pertolongan darurat dan daerah bencana
Telepon satelit ini merupakan telepon satelit yang memiliki jangkauan yang lebih luas dan harus tetap berada pada luar ruangan. Biasanya jenis telepon ini digunakan oleh petualang, pertolongan darurat dan daerah bencana
·
Telepon Satelit Menetap
Telepon satu ini berbeda dengan telepon satelit sebelumnya. Telepon ini dapat digunakan di dalam rumah karena memang terpasang pada dalam rumah yang antena dari telepon ini telah terpasang di luar rumah.
Telepon satu ini berbeda dengan telepon satelit sebelumnya. Telepon ini dapat digunakan di dalam rumah karena memang terpasang pada dalam rumah yang antena dari telepon ini telah terpasang di luar rumah.
Cara Kerja Dari Telepon Satelit
Cara
kerja dari telepon satelit ini pada dasarnya sama dengan cara kerja dari
telepon genggam dalam melakukan panggilan, namun perbedaannya terletak pada
sinyal panggilannya, jika telepon genggam memancarkan sinyal panggilannya
kepada sinyal pemancar lalu mengarah ke telepon tujuan, sedangkan pada telepon
satelit harus mengirimkan sinyalnya menuju luar angkasa yang nantinya sinyal
tersebut akan ditangkap oleh satelit yang nantinya satelit akan mengirimkan
sinyalnya kembali menuju antena telepon satelit di bumi. Maka dari itu antena
untuk telepon satelit tidak boleh terhalang oleh apapun.
·
Melakukan Panggilan
Untuk melakukan panggilan menggunakan telepon satelit sama seperti melakukan panggilan pada telepon genggam biasanya, pengguna tinggal memasukkan nomor telepon tujuan lalu tekan tombol call, yang nantinya telepon satelit akan menemukan satelit yang paling dekat dengan telepon asal, lalu mengirim informasi tersebut.
Untuk melakukan panggilan menggunakan telepon satelit sama seperti melakukan panggilan pada telepon genggam biasanya, pengguna tinggal memasukkan nomor telepon tujuan lalu tekan tombol call, yang nantinya telepon satelit akan menemukan satelit yang paling dekat dengan telepon asal, lalu mengirim informasi tersebut.
·
Mengirimkan Sinyal dari Luar Angkasa
ke Bumi
Satelit yang menerima informasi panggilan akan mengirimkan panggilan kepada mesin penerima panggilan yang berada di bumi yang paling dekat menggunakan sebuah Gateway. Gateway ini mencoba untuk meneruskan panggilan. Jika pengiriman informasi panggilan tadi gagal, gateway akan mengirimkan sinyal itu kembali ke satelit terdekat yang akan melanjutkan panggilan hingga mencapai salah satu gateway yang mampu melacak penerima. Hal ini tidak hanya terjadi sekali, namun bisa berkali-kali tergantung seberapa jauh lokasi penerima panggilan ini.
Satelit yang menerima informasi panggilan akan mengirimkan panggilan kepada mesin penerima panggilan yang berada di bumi yang paling dekat menggunakan sebuah Gateway. Gateway ini mencoba untuk meneruskan panggilan. Jika pengiriman informasi panggilan tadi gagal, gateway akan mengirimkan sinyal itu kembali ke satelit terdekat yang akan melanjutkan panggilan hingga mencapai salah satu gateway yang mampu melacak penerima. Hal ini tidak hanya terjadi sekali, namun bisa berkali-kali tergantung seberapa jauh lokasi penerima panggilan ini.
·
Proses Terakhir
Proses terakhir dari panggilan internet ini adalah gateway yang berhasil menerima sinyal panggilan dari satelit tadi akan mengubah format panggilan agar bisa diterima oleh telepon seluler. Jika koneksi dari pengubah format ini belum terbentuk, maka panggilan dari pemanggil kepada penerima tidak akan bisa terlaksana.
Proses terakhir dari panggilan internet ini adalah gateway yang berhasil menerima sinyal panggilan dari satelit tadi akan mengubah format panggilan agar bisa diterima oleh telepon seluler. Jika koneksi dari pengubah format ini belum terbentuk, maka panggilan dari pemanggil kepada penerima tidak akan bisa terlaksana.
Daftar Pustaka
http://wikipedia.org/wiki/nirkabel, Diunduh Pada Tanggal 15 Oktober 2012
http://wikipedia.org/wiki/telepon-genggam, Diunduh Pada Tanggal 15
Oktober 2012
http://www.paseban.com/, Diunduh Pada Tanggal 20
Oktober 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar